Postingan

Menampilkan postingan dari Oktober, 2013

Kamar Oprasi

Gambar
why They call as an "oprator"? because thet simple word describe the real condition in Opration room. the  do need an oprator, not a nurse, in my opinion. And my body just sign me with a halucinatons world "This is not a right place for you" Also, I've got a verry nice experience awhile did the observation in OR, a traumatic moment, aarrggghhhhhh! wanna scream as loud sa I can I promised myself not to bully my junior latter

Craniotomy

Gambar
This is the procedure of craniotomy, how simple it is! Here you go! The Areas of Craniotomy, it's depand on the problem location Open the skull with a special devices, and it become like this The skull is open now, remember The Dura still in it Open The Dura Close The opening, thight it with a special titanium scrup

Standart Precaution

Gambar
This is the most important things to do first before everything in the hospital:

Magic adalah Berkah

Gambar
Diberkahi itu punya sahabat baik dari semester satu sampai semester 10 perkuliahan kaya mereka Diberkahi itu bisa ditungguin selama satu tahun untuk bisa foto studio pakai baju toga karena saya terlambat untuk lulus satu tahun Diberkahi itu bisa makan Mie ayam fajar, makan di Ibu Adela, makan di Rizki bareng-bareng sambil pada ngeledekin gw yang makannya kaya kuli Diberkahi itu pernah dimarahin sama Magic waktu berpikir dua kali untuk mengambil beasiswa tapi harus menunda proses belajar selama satu tahun Diberkahi itu dikagetin sama Magic waktu lagi coba tehnik relaksasi napas dalam sebelum Sidang, ditungguin sampai beres Sidang, Bacelor shower abis sidang, dan Magic juga membuka lebar pundaknya untuk aku nangis setelah sidang Diberkahi itu saat masuk Profesi dinasehati dan diberikan arahan dan masukan agar bisa menikmati proses profesi Diberkahi itu saat mau wisuda di make upin sama ia, dipakein kerudung sama okta, dianterin dan ditungguin sama lia, okt

Selamat Datang Stase Keperawatan Medikal Bedah (KMB)

Assalamualaikum Wr. Wb Hari ini, Senin 7 Oktober 2013, pagi-pagi buta, matahari belum bersinar, saya udah kasak-kusuk naik Angkot 112 menuju terminal bus Depok. Ngapain pagi-pagi buta? nungguin Kopadja kecil bernapa sexy, DEBORAH. Deborah adalah kopaja Tujuan Depok-Lebak Bulus yang ngelewati RSUP Fatmawati. tujuan saya hari ini adalah mengikuti Orientasi awal gerbong keperawatan Medikal bedah. Naik kopaja Deborah itu harus nurut sama kernetnya, coz kernetnya tidak segan-segan memegang pundak kita untuk mengatur posisi aga kita berdiri ke arah samping, hemm, kaya anak buah kapal yang ngerapihin tas aja gitu, hadooohh disana luas ruamha sakitnya, ada bermacam-macam gedung dengan bermacam-macam ruangan. ada gedung teratai dengan bagian-bagiannya seperti empat selatan, empat utara, lima selatan, lima utara, GPS, dll, saya keder banget, secara ya di rumah sakitebelumnya RSnya minimalis. di fatmawati juga buanyak bgt pasienya, banyak juga kasusnya, apa juga ada, disini saya perta

Kejadian Nyaris Cedera

Sabtu 14 September 2013, sabtu pertama dinas di RST DD, waktu itu situasinya saya berdinas berrsama Bapak Nano dan Bapak Agus di Ruangan Ar-razzaq. sekitar pukul 8.30 saya diberikan kesempatan untuk memberikan obat dengan cara Sub-Kutan kepada Tn. P. Medikasinya adalah heparin dengan dosis permintaan 5000 IU, pada sediaan terdapat 5 ml atau 25000 IU, maka dari hasil perhitungan rumus dosis obat didapaatkan hasil 1 ml/cc untuk diinjeksikaan kepada tn p. pada pukul 09.00. selama proses diskusi, vial heparin yang berisi cairan posisinya berdekatan dengan vial metilprednisolon. laalu muncul kebingungan, cairan apa yang sebenernya sudah ada disalam spuit, apakah heparin, atau metilprednisolon??? ragu melanda, akhirnya saya disarankan untuk membuang saja cairan yang ada didalam spuit, lalu mengulangi pengambilan heparin dengan menjauhkan vial MP terlebih dahulu. setelah yakin cairan yang ada didalam spuit adalah Heparin, baru saya mendatangi Tn. P untuk memberikan medikasi heparin per su

Ujian KDP : Perineal Hygiene

Gambar
Assalamualaikum Wr. Wb. Team terhebat: dari kiri ke kanan: Kak Yuli, Kak Asri, Citra, Rensita, Chandri, Bapak Nano, Kak Tyas, Ibu Enie, Kak Rizka, Rosiana, Saya, Ibu Ning, Bapak Asep, Bapak Agus Gerbong selanjutnya untuk profesi adalah gerbong Keperawatan Medikal Bedah, ini adalah gerbong yang, hemm kalo ayu sendiri sih menghadapinya sangat antusias dan mempersiapkan diri untuk bisa maksimal menggali ilmu yang bakalan banyak bertebaran. gerbong KMB ini SKSnya lebih banyak dari yang lain, 5 SKS, bener deh penesaran banget sama gerbong yang satu ini. InsyaAllah ayu bakal menjalani gerbong KMB di RS. Fatmawati. kalo kata Mbah Cumi, di Fatmawati itu Asik banget, sumpah bikin penasaran. Barusan baru aja baca twitternya angkatan 2009, katanya banyak yang belum bisa move on dari KDPnya, terus terang saya juga belum bisa Move on. sungguh sangat beruntung sekali saya bisa merasakan bimbingan dan dampingan dari rekan-rekan mahasiswa Profesi di RST DD kemarin, terutama kakak-kakak ekstensiny

Serba Serbi PKD @ Rumah Sehat Terpadu Dompet Dhuafa Indonesia

Gambar
Kemarin tanggal 4 september 2013, tepatnya hari jumat pukul 14.oo kita mahasiswa Profesi FIK UI melakukan terminasi dengan RST Dompet Dhuafa. Dan berikut ini adalah dokumentasi selam praktik di RST DD, one thing, I will never forget this moment all the time. Hari pertama menginjakan kaki di RST DD, saya sangat terpukaau dengan keindahan D'sign bangunan Langsung Foto deh sama Tulisan RST DD, moment mainstream Nih dia Alur keanggotaan RST DD, RS ini memberikan kwitansi Rp 0,00 buat Dhuafa yang berobat disini, kalo ga lolos kememberan, kamu cuma bisa dapet 1 kali pelayanan kesehatan  Hasil Diskusi sama Kakak Profesi (Pak Agus) tentang dosis Obat Sempet partus pandang di ruangan VK/ Obstetri genekologi, wow dahsyat, proses persalin itu WOW kalo yang ini adalah gambaran rontegen klien patah os trochenter Belajar Sebelum Ujian PKD Ayo Nene, candri, foto dulu, Say Cheese,,,cie Pak Asep lirikannya Belalang Sembah Rumah Sehat Terpadu Dompet

Click dengan IGD

Assalamualaikum Alhamdulillah kembali menulis lagi, menulis memang bikin plong;). Hari ini Ayu mau cerita Tentang profesi lagi, selama profesi 3 minggu ini, alhamdulillah ayu udah bisa dengan PDnya melakukan tindakan Caring  yang salah satunya adalah berkenalan dengan Pasien, menanyakan kabarnya, menanyakan kenapa masuk Rumah Sakit, mendengarkan keluahnnya, memberikan motivasi, bahkan sudah dua kali menjadi sandaran Istri Klien yang plus atau meninggal dunia saat dilakukan perawatan. oh ia, tentang Pasien yang meninggal dunia, di Stase keperawatan dasar ini ayu melihat sendiri sebanyak 2 kali proses Sakaratul Maut. MasyaAllah,,,bergetar hati ini, terlebih pada pasien yang meninggal dengan diagnosa Medis RBBB, sempat mengalami Infrak disertai muntah Proyektil, dan gambaran EKG STEMI. intinya aku belajar tentang makna "setiap yang bernyawa pasti akan mati". Dzikrul maut, ya sudah pasti, menjadi petugas medis memang mendekatkan kita dengan peristiwa yang sering ingin dilupa