Kejadian Nyaris Cedera

Sabtu 14 September 2013, sabtu pertama dinas di RST DD, waktu itu situasinya saya berdinas berrsama Bapak Nano dan Bapak Agus di Ruangan Ar-razzaq. sekitar pukul 8.30 saya diberikan kesempatan untuk memberikan obat dengan cara Sub-Kutan kepada Tn. P. Medikasinya adalah heparin dengan dosis permintaan 5000 IU, pada sediaan terdapat 5 ml atau 25000 IU, maka dari hasil perhitungan rumus dosis obat didapaatkan hasil 1 ml/cc untuk diinjeksikaan kepada tn p. pada pukul 09.00.

selama proses diskusi, vial heparin yang berisi cairan posisinya berdekatan dengan vial metilprednisolon. laalu muncul kebingungan, cairan apa yang sebenernya sudah ada disalam spuit, apakah heparin, atau metilprednisolon???

ragu melanda, akhirnya saya disarankan untuk membuang saja cairan yang ada didalam spuit, lalu mengulangi pengambilan heparin dengan menjauhkan vial MP terlebih dahulu. setelah yakin cairan yang ada didalam spuit adalah Heparin, baru saya mendatangi Tn. P untuk memberikan medikasi heparin per sub-kutan.

itulah kejadian nyaris ceredera yyang saya alami di rumah sakit. ini menjadi pelajaran berharga dalam memberikan medikasi dan memberikan kode yang jelas untuk setiap medikasi yang akan diberikan, hindari keragu-raguan, lebih baik membuang obat dibandingkan tidak yakin dalam memastikan kandungan obat yang ada dalaam spuit.

lakukan sebaik mungkin step 6 benar:

benar pasien
BENAR OBAT
benar rute
benar dosis
benar waktu
Benar Dokumentasi

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Rumah Bersalin Hj. Srie Dody Gunung Batu Bogor

Kembali Melahirkan di Rumah bersalin H. Srie Dody Gunung Batu

Prosedur Pemberian Obat supositoria